Manfaat Fly By Wire

Assalamualaikum,


1. Fleksibilitas
Sistem elektronik fly-by-wire bisa bereaksi dengan fleksibel terhadap perubahan kondisi aerodinamika. Caranya adalah dengan menyesuaikan pergerakan bidang kontrol pesawat sehingga reaksi pesawat terbang terhadap kontrol input sesuai dengan kondisi penerbangan. Selain itu, sistem elektronik membutuhkan perawatan yang lebih mudah dibandingkan dengan sistem mekanik dan hidraulik yang membutuhkan pelumasan, penyesuaian tegangan, pemeriksaan kebocoran, penggantian oli, dan lain-lain. Lebih dari itu, posisi sirkuit elektronik yang berada diantara pilot dan pesawat dapat meningkatkan keselamatan. Contohnya, sistem kontrol dapat mencegah mesin mati tiba-tiba, serta dapat mengingatkan pilot ketika menekan airframe terlalu kuat.


2. Keamanan
Teknologi fly by wire dinilai mampu memberikan jaminan keamanan penerbangan yang lebih baik. Dengan fly by wire, komputer bisa sewaktu-waktu mengambil alih kemudi pesawat jika tiba-tiba pilot lengah. Sistem ini juga sekaligus melakukan berbagai koreksi terhadap `kesalahan manusiawi` (human error) yang dilakukan pilot.


3. Stabilitas
Dengan menambahkan komputer digital pada sistem pengemudian pesawat, maka banyak sekali keuntungan yang didapat. Fly by wiremembuat pesawat lebih ringan karena perangkat ini dapat mengeliminir beberapa sistem mekanikal hidrolik. Selain itu, pesawat juga memiliki kemampuan bermanuver lebih baik karena komputer dapat melakukan penyesuaian performa pesawat ratusan kali lebih baik tiap detiknya dibandingkan dengan manusia. Hal ini membuat penumpang pesawat dapat terbang dengan lebih nyaman dan bahan bakar menjadi lebih efisien. Pada pesawat militer, fly by wire menjadikan pesawat lebih tahan terhadap kerusakan akibat pertempuran dibandingkan dengan sistem kendali konvensional.



4. Penghematan beban
Sebuah pesawat FBW mempunyai bobot yang lebih ringan daripada pesawat lain dengan desain sejenis yang menggunakan kontrol-kontrol konvensional. Hal ini disebabkan oleh berat keseluruhan komponen sistem yang lebih ringan dan aerodinamika alami lebih stabil. Faktor kestabilan aerodinamika alami ini sangat berpengaruh pada pesawat tempur untuk keperluan pada saat melakukan manuver. Penstabil aerodinamika alami terdiri dari penstabil vertikal dan horizontal (sirip dan ekor belakang pesawat) yang biasanya terdapat di bagian belakang badan pesawat. Apabila struktur-struktur ini bisa diperkecil ukurannya, maka beban airframe akan berkurang.


kritik dan saran

http://kedirgantaraan.blogspot.com/
Comments
0 Comments

Tidak ada komentar:

ke atas